Medan-Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Medan Sumatera Utara menggelar job fair dengan menawarkan 557 lowongan di wilayah Medan Utara.

" Ada 9 lowongan dan 18 posisi yang ditawarkan oleh perusahaan peserta bursa kerja, " kata Dumaria Gultom, petugas fungsional di Dinas Ketenagakerjaan kota Medan di Medan, Kamis.

Di pasar kerja ini, pekerja laki-laki di pasar kerja ini ditawarkan 236 kuota, sedangkan perempuan ditawarkan 321 kuota, katanya.

DPR mengatakan kegiatan tersebut secara langsung menghubungkan pencari kerja dengan perusahaan pemberi kerja.



" Kami berharap pasar kerja ini dapat menekan angka pengangguran khususnya di Medan," katanya.

Menurutnya, angka pengangguran terbuka di kota Medan pada tahun 2023 sekitar 8,67 persen, dibandingkan dengan 8,89 persen yang tercatat pada tahun 2022 mengalami penurunan sebesar 0,22 persen.

Pelaksanaan job fair ini akan memberikan panduan kepada para eks TKI illegal yang telah dipulangkan ke tanah air.

Mantan pekerja imigran gelap belum pernah mendapatkan pekerjaan, terutama yang tinggal di wilayah Medan utara, katanya.



" Kami berusaha memberikan bimbingan agar mereka bisa mendapatkan pekerjaan baru atau menjadi wiraswasta," kata Duma.

Selain itu, diadakan pelatihan tukang cukur di Kantor Kelurahan Belawan Shikanan Medan Belawan pada 6/1.

" Acara dilaksanakan di kantor Lurah dengan jumlah peserta sebanyak 16 orang. Peserta akan diberikan sertifikat untuk mendapatkan pekerjaan atau membuka usaha sendiri," katanya.

Wisnu Herlambang Sahputra, mantan pekerja imigran gelap, mengaku senang sekaligus bersemangat mengikuti job fair yang diikuti oleh 9 perusahaan.



" Saya melamar ke Alfamart sebagai kasir dan ke Anteraja sebagai pengantar paket. Semoga diterima, " katanya.